Aquarium hias adalah industri hobi yang sudah ada lama sekali menjadi budaya kita di Indonesia. Mulai dari ikan mas koki, ikan koi, bahkan ikan arwana yang harganya ratusan juta rupiah. Selain ikan hias dan tanaman air didalam aquarium tersebut, perlunya kaca aquarium yang bagus juga akan membuat tampilan visual yang akan memberi kesan kedalam interior ruangan. Pada artikel kali ini kita akan membahas kaca optic clear yang sering dipakai untuk aplikasi kaca aquarium.

Kaca Optic Clear
This image has an empty alt attribute; its file name is image-24.png

Meski di kalangan hobbyist aquarium hias disebut Kaca Optic Clear, namun nama generik dari kaca ini adalah Kaca Low-Iron, atau biasa disebut dengan Low-Ironed Glass. Pada prinsipnya, kaca optic clear diproduksi dengan bahan baku rendah kandungan zat besi yang berbeda dengan kaca polos pada umumnya sehingga kejernihan dari kaca optic clear terlihat lebih unggul jika dibandingkan dengan kaca polos.

Perbandingan Kaca Polos (Kiri) dan Optic Clear (Kanan) (Credit: Urban Aquaria)
Kendala Material Akrilik

Karena kaca aquarium yang bagus hendaknya memiliki kejernihan yang tinggi, maka kendala utama yang dihadapi oleh para praktisi hobi pelihara ikan adalah ditingkat kejernihan dan warna kehijauan yang timbul akibat kandungan besi dari kaca polos pada umumnya. Oleh karena itu, sebelum populernya kaca optic clear, sering sekali para hobbyist menggunakan akrilik untuk mempertimbangkan kejernihan pada tampilan visual. Meskipun akrlikik menyelesaikan masalah kejernihan visual, namun dari segi ketahanan terhadap goresan sangatlah lemah, sehingga biaya untuk membersihkan aquarium tersebut menjadi sangat tinggi.

Kaca optic clear atau kaca extra clear tidak saja hanya bisa dibeli di toko kaca dari Himalaya Abadi, yaitu Glassmart. Beberapa vendor toko aquarium dan pabrik aquarium juga sudah menyediakan ukuran jadi dan juga produk yang siap pakai untuk memulai hobby anda.