Kita pasti sudah tidak asing lagi bila mendengar istilah Kaca Es atau kaca Frosted, kaca ini terbagi menjadi beberapa jenis kaca, diantaranya kaca Sandblast dan kaca acid, kedua Kaca ini sering ditemukan diberbagai tempat umum atau di perumahan, baik digunakan untuk Pintu kaca, kaca partisi , Kaca kamar mandi, kaca Cubicle atau sekedar menghiasi furnitur-furnitur yang ada didapur. Lantas, apa yang membedakan kaca Sandblast dengan kaca Acid Etched ?

Satin Glass Tidak Mudah Bercak
Satin Glass Mudah Dibersihkan
Alasan Kaca dengan Proses Sandblasting Sudah Ditinggalkan

Pada dasarnya keduanya  memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, tergantung pada kegunaan dan efek buram yang diinginkan. keduanya  merupakan sebuah metode yang sama-sama digunakan untuk menciptakan tampilan buram pada kaca. Yang membedakan nya adalah metode pemburaman nya serta hasil akhir dari metode tersebut.

Kaca Acid vs Sandblasting

Sandblasting merupakan metode memburamkan kaca dengan cara menembakan pasir kuarsa keatas kaca sehingga merusak permukaan kaca dan menghasilkan efek buram, dengan metode ini tingkat keburaman dapat diatur pada saat menembakan pasir kuarsa mulai dari Low hingga ke High level  sehingga menimbulkan efek frosted yang  cenderung  lebih kasar teksturnya. Metode Sandblast ini juga dapat  lebih leluasa dalam membuat desain atau pattern kaca dengan menembakan pasir kuarsa ke area yang di inginkan, sehingga menciptakan efek buram yang membentuk suatu pola.

Pori-Pori Kaca Sandblast (Terlalu Kasar)

Adapun Kekurangan Kaca Sandblast ini selain di segi harga yang terbilang tidak murah adalah dari segi perawatannya, bila terkena debu, kotoran, atau bekas telapak tangan yang menempel akan sulit dibersihkan. Karena kaca Sandblast ini memiliki pori-pori yang lebih besar ketimbang kaca Acid, bila tidak cepat di bersihkan akan menempel dan sulit di hilangkan.

Sedangkan kaca Acid etched adalah sebuah metode memburamkan kaca dengan cara menyelupkan kaca atau sebagian kaca kedalam cairan khusus yang berfungsi membuat kaca tersebut menjadi buram, yang membedakan hasil buramnya lebih halus dan merata seperti satin.

Baca juga : 5 Jenis Kaca Yang Sering Digunakan Pada Interior

Kelebihan dari kaca Acid etched selain lebih halus permukaan nya, harganya yang tidak terlalu mahal dan mudah dalam segi perawatannya,karena kaca ini tidak akan mudah meninggalkan bekas jari atau tangan yang menempel di permukaan kaca bila kita menyentuhnya. Bila kita melihat  hasil dari  kedua  metode tersebut  akan terlihat perbedaan yang  mencolok secara kasat mata pada tampilan permukaan kacanya.

Pori-Pori Kaca Acid (Sangat Lembut)

Metode pembuatan kaca Acid ini bisa dikembangkan menjadi sebuah varian produk baru yang menggabungkan kaca berpattern dengan metode Acid Etching, dimana akan menghasilkan kaca yang memiliki pattern bersamaan dengan efek buram pada permukaan kacanya. Kaca ini biasa disebut dengan kaca Textura.

Temukan berbagai macam pilihan kaca frosted atau kaca buram bermotif lainnya, bisa didapatkan dijaringan toko kaca premium dari Himalaya Abadi (Glassmart) di kota terdekat untuk lokasi kalian.