Berbeda dengan cara memotong kaca tipis pada umumnya seperti kaca cermin bronze, atau kaca acid, pada artikel kali ini, kita akan membahas salah satu alat potong kaca tebal, lebih spesifik lagi dari segi breaking kaca tersebut. Alat yang paling efektif dan efisien untuk breaking kaca tebal adalah tang kaca heavy duty.
Karena proses breaking adalah proses yang esensial dalam proses pemotongan kaca, maka dari itu terutama untuk kaca tebal (kaca 12 mm – kaca 19 mm), kita perlu memastikan menggunakan tang kaca yang tepat untuk menghindari resiko kegagalan potong. Berikut ini adalah alasan menggunakan tang kaca heavy duty dibandingkan dengan tang kaca biasa:
Meminimalisir Kaca Melintir & Gompal
Kaca yang tebal, terutama kaca 19 mm memiliki kesulitan yang sangat tinggi pada saat proses breaking. Jika kita menggunakan tang kaca biasa, maka sering ditemukan kegagalan proses dimana hasil breaking nya akan melintir kedalam serta gompal. Maka dari itu kita harus meminimalisir dengan tang heavy duty.
Range Ketebalan Jepitan
Selain itu, tentu saja bukaan untuk jepitan tang kaca biasa terbatas, sehingga operator potong akan mengalami kesulitan melakukan breaking kaca tebal tanpa ada bantuan alat khusus. Karena bukaan jepitan tang kaca heavy duty cukup lebar dan juga bisa di adjust, maka dari itu kendala ini bisa diselesaikan.
Pengoperasian Alat yang Mudah
Selain itu, tang kaca heavy duty pun sudah didesign dengan sedemikian rupa sehingga meskipun alat ini berat, tapi pemakaiannya sangat sederhana, yaitu kita jepit dengan menggunakan putaran yang ada dibawah nya, setelah itu kita kombinasikan dengan tekanan jepitan dari tangan sang operator.
Tang kaca yang satu ini bisa juga dibeli ke bebarap store daripada toko kaca terdekat dan distributor resmi dari Himalaya Abadi, yakni Glassmart. Kalian juga bisa cek video dibawah ini untuk melihat demo tang kaca tebal.